Selasa, 07 Juli 2015

Teknik sederhana membuat Bakso Ikan

Bakso ikan adalah produk olahan hasil perikanan dengan bahan baku ikan utuh segar, ataupun lumatan daging ikan (minced), ditambah bahan pengisi berpati atau tepung tapioka dan bumbu-bumbu, yang dibentuk bulat-bulat dan direbus dalam air panas.  Daging ikan yang akan dibuat bakso harus sesegar mungkin, karena protein miofibril terutama aktin dan miosin sebagai pembentuk tekstur bakso belum terdenaturasi. Selain itu daya ikat air pada ikan yang segar masih tinggi.  Daging ikan yang kurang segar menyebabkan tekstur bakso yang dihasilkan agak lembek dan warnanya tidak lagi putih bersih.  Mutu bakso ikan yang baik adalah warnanya putih bersih, tekstur kompak dan kenyal, tidak rapuh atau lembek.
Bakso merupakan produk olahan daging atau ikan yang sudah sangat populer dan tidak asing lagi di masyarakat.  Produk bakso umumnya berbentuk bulat, dengan ukuran sedang atau sesuai selera. Hampir semua orang dari berbagai kelompok umur mulai dari anak-anak, remaja, orang dewasa menyukai bakso, karena rasanya yang gurih, lezat, kenyal serta bergizi tinggi. Cara penyajian dapat dimasak dengan kuah, digoreng atau sebagai campuran sayur.    


Formulasi Bakso                               

BahanBaku :
Daging lumatan 1000 gr

Bahan Pembantu dan Tambahan :
Garam 26 gr
Lada 2,5 gr   
Bawang putih 10 gr
Bawang merah 10 gr
Tepung Tapioka 125 gr
STPP 2 gr
MSG (Penyedap rasa) 2,5 gr
Air es  Secukupnya   
Kantong plastik

Alat-Alat :
Baskom
Grinder          
Kompor
Panci perebusan
Pisau
Talenan
Sendok/alat cetak bakso manual
Serokan

Cara Pengolahan :
1.    Daging ikan segar dihaluskan dengan grinder kemudian dilumatkan didalam Silent cutter/ Food Processor/Mixer atau dilumatkan secara manual, dengan cara mengaduk-aduknya dengan tangan hingga lumat.
2.    Tambahkan garam sambil terus diaduk hingga terbentuk adonan yang lengket. Selanjutnya tambahkan bumbu-bumbu lainnya yang telah dihaluskan dan campur hingga benar-benar homogen. Pengadukan dilakukan selama 10-15 menit.
3.    Cetak adonan dengan menggunakan alat pencetak bakso atau dicetak secara manual dengan menggunakan tangan dan sendok pencetak.
4.    Tampung bakso hasil cetakan pada wadah yang berisi air hangat dengan suhu 40oC selama +20 menit. Selanjutnya rebus pada suhu 90oC selama +20 menit atau sampai bakso mengapung.
5.    Kemas bakso yang telah dingin dalam kantong plastik dan ditutup rapat dengan menggunakan sealer (alat penutup plastik). Bakso siap untuk disimpan didalam suhu dingin ataupun suhu beku.

6.    Ataupun bakso siap dikonsumsi/diolah untuk sebagai makanan jadi 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar