Tampilkan postingan dengan label Makanan Sehat. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Makanan Sehat. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 23 Mei 2020

Benarkah diet malah bikin orang makan lebih banyak

Apakah benar orang yang melakukan program diet malah bikin makan lebih banyak ?

Rasa lapar bisa bikin orang stres dan pelariannya membuat orang 'haus' akan makanan berkalori tinggi. Itulah yang banyak terjadi pada orang yang sedang melakukan diet, menahan rasa lapar membuatnya makan lebih banyak.

Cobaan yang dialami orang diet adalah menahan rasa lapar karena harus mengurangi porsi makan yang sebelumnya. Rasa lapar inilah yang membuat orang stres kemudian tubuh menyampaikan ke otak yang membuat otak 'memerintahkan' makan yang lebih banyak.

Studi yang dilakukan peneliti di University of Pennsylvania menunjukkan bahwa penurunan dan kenaikan berat badan dapat menyebabkan perubahan di otak, yang bisa membuat orang lebih tertekan dan mudah stres.

Dalam studi tersebut, peneliti menggunakan tikus sebagai subjek. Tikus yang sebelumnya telah melakukan program diet dan mengalami penurunan berat badan ternyata lebih cenderung makan makanan berkalori tinggi dibandingkan tikus yang sebelumnya tidak melakukan diet.

"Rasa lapar bisa membuat orang lebih sering stres. Pada tikus dan juga termasuk manusia, jalur saraf yang berkembang dan aktif pada saat stres, akan membuat Anda 'haus' makanan berkalori tinggi jika sedang kekurangan makanan," jelas Tracy Bale, PhD., dari University of Pennsylvania.

Bale juga mengatakan bahwa, pesta makan yang terjadi saat seseorang sedang diet diperburuk dengan banyaknya makanan kalori tinggi yang dikemas sangat menarik, misalnya pada makanan junk food.

"Ketika tikus diet makanan tinggi lemak, maka ada bagian otaknya yang aktif. Efeknya mirip ketika orang menggunakan narkoba," jelas Sarah Teegarden, PhD., ahli syaraf yang juga bekerja pada studi ini.

Untuk mengatasi hal tersebut, peneliti menawarkan beberapa solusi untuk mencegah pesta makan saat sedang diet, yaitu mengatasi stres sesegera mungkin.

"Jika Anda dapat menemukan cara yang sehat dan juga berguna untuk mengatasi stres, maka itu dapat menghindari Anda dari pesta makan saat diet," saran Teegarden.

Maka itu lakukan diet dengan benar sehingga badan tidak stres yang malah memicu otak untuk memerintahkan makan lebih banyak. Hindari stres agar program diet menjadi lancar.

Jumat, 22 Mei 2020

Cara praktis membuat puding (coklat) terapung


Assalamualaikum apa kabar bunda bunda soleha,...Insya' Allah kita semua sehat walafiat amin๐Ÿ™
Mohon ijin saya posting cemilan saya buat besok lebaran puding coklat terapung

Puding coklat terapung


 Bahan fla ;
- 75 gr dcc
- 3 butir kuning telur
- 15 gr coklat bubuk
- 3 sdm maizena
- 650 ml air
- 4 sachet SKM coklat

 Bahan puding ;
- 2 bks agar agar coklat
- 2 sdm coklat bubuk
- 200 gr dcc
- 8 gelas air
- 3 butir putih telur
- 1 sachet Dancow bubuk coklat
- 100 gr gula pasir
- keju dan chocochip untuk toping

Cara buatnya ;
1.Masukan semua bahan fla aduk terus sampai mendidih dan mengental,tuang dalam cetakan(saya pakai pirex dan aluminium foil 20*20)
2.Masukan semua bahan puding kecuali putih telur,sambil mengaduk puding kocok putih telur sampai berbusa dan campurkan di adonan puding,aduk aduk sampai mendidih.
3.Tuang pelan pelan menggunakan sendok sop
4.Tunggu agak dingin lalu taburi topingnya
5.Dinginkan dikulkas dan siap di nikmati.

Semoga bermanfaat๐Ÿ™‚๐Ÿ™‚๐Ÿ™‚
Minal Aidin walfaidzin
Maaf lahir batin๐Ÿ™๐Ÿ™๐Ÿ™๐Ÿ™

Rabu, 27 Desember 2017

Cara Mudah Membuat Siomay Ikan


Siomay merupakan makanan yang sudah memasyarkat di Indonesia dan sangat digemari. Produk ini dibalut dengan kulit pangsit, Siomay biasanya dikonsumsi dengan  tambahan bumbu kacang atau kecap. Kali ini Dapur Sarinah Indonesia akan menyajikan cara mudah membuat siomay 

Siomay Ikan Siap Saji Dapur Sarinah Indonesia
Siomay Ikan Siap Saji

Bahan:       
            Garam                                                                                   
            Gula                                                                                      
            Tepung Terigu                                                                     
            Minyak Sayur                                                                      
            Seasoning                                                                           
            (bwg merah:bwng putih: MSG= 5:4:1)
            Kulit pangsit secukupnya

Alat-alat:
Food processor/silent cutter/mixer
Pisau
Talenan
Kompor dan panci perebusan


Proses pengolahan
Lumatan daging ikan/surimi atau daging, dan bahan–bahan tambahan lainnya dicampur dalam silent cutter. Adonan yang telah tercampur rata/ homogen kemudian dicetak dengan menggunakan cetakan baik yang terbuat dari bambu maupun stainlessteel dengan diameter ½ lingkaran. Masukan adonan kedalam cetakan yang telah dilapisi dengan kembang tahu kemudian adonannya ditutup dengan kembang tahu tersebut. Baru kemudian dikukus selama 15- 20 menit atau hingga matang. 

Siomay Ikan Siap Saji Dapur Sarinah Indonesia
Siomay Ikan
1.  Bahan baku
Ikan utuh segar terlebih dahulu dibuang kepala dan isi perut kemudian dicuci bersih, setelah itu dimasukan kedalam alat meatbone separator untuk memisahkan daging dari duri dan kulit, atau dapat juga dilakukan secara manual dengan cara mengerok menggunakan sendok. Untuk bahan baku surimi terlebih dahulu dithowing hingga setengah beku.
Hal penting yang harus dijaga
  • Selama proses pengambilan daging ikan suhu tetap dijaga pada suhu dingin dengan cara pemberian es.
  • Surimi beku harus dibiarkan dalam suhu ruangan sampai menjadi setengah beku pada suhu 3-5oC.
2.  Pencampuran
Surimi/ Lumatan daging ikan kemudian dimasukan kedalam silent cutter selama pencampuran tambahkan garam di awal proses pencampuran (untuk mengekstrak protein myofibrillar yang larut dalam garam) hingga terbentuk adonan yang lengket, selanjutnya, tambahkan bahan tambahan lainnya secara perlahan-lahan. Selama proses pencampuran , tambahkan air dingin secara bertahap untuk  menjaga agar suhu tetap rendah. Pencampuran dilakukan hingga dihasilkan adonan yang lembut dan homogen.

* Selama proses pencampuran, adonan harus dijaga tetap pada suhu dingin maksimum 10oC.

3. Pembentukan
Adonan dibentuk bulat dengan dibungkus kulit pangsit secara manual.Proses pencetakan harus dilakukan dengan cepat agar tidak terjadi setting pada adonan.

4.  Pengukusan
Setelah pencetakan siomay selesai kemudian dikukus selama 15 – 20 menit atau hingga matang. Produk harus dikukus pada suhu dan waktu yang tepat.

5.  Pengemasan dan penyimpanan
Siomay dikemas dalam kantong plastik dan ditutup rapat dengan menggunakan sealer (alat penutup plastik), dan disimpan pada suhu beku (- 22oC) Supaya tahan lama.

Sabtu, 26 Desember 2015

Makanan Sehat Untuk IBU HAMIL


Saat sedang mengandung, sebenarnya Anda tidak perlu makan terlalu banyak seakan-akan untuk dua orang. Faktanya, Anda hanya perlu menambahkan sekitar 300 kalori tambahan, yaitu kira-kira setara dengan sebuah pisang dan semangkok sereal dengan susu rendah lemak. Konsumsilah makanan dalam porsi yang sedikit, tapi dengan intensitas yang lebih sering.
Wanita hamil sebenarnya tidak perlu menjalani pola makan secara khusus, kecuali yang sedang mengidap penyakit tertentu. Kunci utama dalam hal kecukupan nutrisi bisa didapatkan dengan mengonsumsi aneka jenis makanan tiap hari.
Berikut ini adalah beberapa kelompok makanan dan minuman yang disarankan untuk dikonsumsi, beserta dengan manfaatnya:

Air mineral
Air mineral merupakan unsur penting yang bermanfaat untuk mengantar nutrisi dari makanan yang Anda konsumsi kepada bayi di dalam kandungan. Kurang minum air dapat menyebabkan bayi lahir prematur. Minum cukup air juga dapat mencegah hemoroid, konstipasi, pembengkakan berlebihan, dan infeksi kandung kemih.
Selama masa kehamilan, Anda disarankan untuk mengonsumsi kurang lebih 2,5 liter (setara dengan 10 gelas) air dalam sehari. Cairan ini juga bisa didapatkan dari makanan seperti buah dengan kadar air yang tinggi, jus, atau susu. Namun perlu diingat bahwa beberapa minuman seperti minuman ringan dengan kadar gula yang tinggi dapat menyebabkan hipertensi atau kenaikan berat badan.

Sayur-sayuran dan buah-buahan
Sayur-sayuran dan buah-buahan adalah komponen utama pola makan sehat bagi ibu yang sedang hamil. Disarankan untuk mengonsumsi setidaknya lima porsi sayur-sayuran dan buah-buahan berbeda tiap hari untuk mendapatkan aneka vitamin, mineral, serta serat. Berikut ini adalah beberapa contoh sayur-sayuran dan buah-buahan yang dianjurkan untuk dikonsumsi secara teratur:
Avokad, 1 buah ukuran sedang. Kaya dengan asam folat, vitamin C, vitamin B6, potasium, dan serat. Avokad juga kaya dengan asam lemak tidak jenuh tunggal yang dibutuhkan untuk pembentukan sel saraf, mata, dan otak bayi.
Brokoli, 100 gram atau satu gelas. Mengandung asam folat dan kalsium yang berguna untuk perkembangan tulang.
Kacang merah, 200 gram atau satu sendok makan. Kaya dengan zat besi, antioksidan, protein, dan bermanfaat untuk perkembangan kognitif bayi.
Pisang, 1 buah ukuran sedang. Mengandung potasium dan vitamin B6 yang dibutuhkan untuk kelancaran metabolisme tubuh.
Kacang edamame, sebanyak 2,5 sendok makan. Dapat dikonsumsi sebagai camilan yang kaya dengan asam folat, zat besi, protein, kalsium, vitamin A dan B.
Apel, 1 buah. Kaya dengan vitamin C dan serat yang dapat mencegah sembelit dan membantu menurunkan tingkat kolesterol.
Wortel, 2 buah. Kaya dengan vitamin A untuk pembentukan mata dan tulang bayi.
Dengan memvariasikan makanan Anda, Anda dapat memaksimalkan nutrisi yang diterima tubuh dan bayi Anda.

Daging tanpa lemak, ikan, dan telur
Kelompok makanan ini kaya dengan protein yang penting untuk pertumbuhan bayi, terutama pada enam bulan pertama dalam kandungan. Anda dapat merancang menu harian dengan menyertakan bahan-bahan makanan berikut ini:

Daging ayam, 1 potong, tanpa kulit, terutama pada bagian dada yang rendah lemak dan kolesterol. Berperan penting dalam pembentukan janin, otot, dan kelancaran metabolisme tubuh.
Daging sapi, 35 gram atau 1 potong. Kaya dengan kandungan protein untuk pembentukan struktur tulang, sistem kekebalan tubuh, dan mengurangi risiko bayi mengalami kelahiran prematur.
Telur, 1 butir. Kaya dengan protein, lemak, kolin, dan omega 3 yang penting untuk  perkembangan sel-sel otak dan penglihatan bayi.
Tuna, 3 potong atau 300 gram perminggu. Kaya omega 3 yang penting untuk pembentukan otak janin.
Salmon, 40 gram atau 1 potong. Selain omega 3, ikan salmon juga mengandung DHA yang penting untuk perkembangan otak janin.
Namun kelompok makanan ini harus disortir dan dipersiapkan dengan cermat agar tidak membahayakan bayi. Ikan yang mengandung merkuri tingkat tinggi dapat memicu sel kanker pada janin. Ibu hamil juga sebaiknya tidak mengonsumsi ikan mentah untuk menghindari kontaminasi bakteri. Boga bahari (makanan laut) yang sudah tidak segar juga berisiko mengandung bakteri, zat arsenik, dan parasit yang dapat memicu keracunan. Ibu yang sedang mengandung sebaiknya cukup mengonsumsi dua porsi ikan perminggu.

Makanan sumber karbohidrat
Selain nasi, ibu hamil perlu memenuhi kebutuhan karbohidrat untuk mendapatkan energi dengan bahan makanan seperti:
Kentang, sebagai sumber karbohidrat, vitamin, dan mineral.
Sereal, sebagai sumber karbohidrat yang kaya serat, asam folat yang penting untuk pertumbuhan janin.
Oatmeal, kaya dengan serat, vitamin B, zat besi, dan potasium.
Karbohidrat juga bisa didapatkan dari aneka pasta, jagung, dan roti. Anda juga dapat mengonsumsi karbohidrat kompleks yang kaya dengan serat dan membutuhkan proses penguraian lebih panjang sebelum diserap tubuh. Selain buah-buahan dan sayur-sayuran, karbohidrat kompleks juga terkandung di dalam beras merah dan gandum utuh.

Susu dan produk turunannya
Kebutuhan kalsium dan nutrisi untuk pembentukan tulang dapat dipenuhi dengan mengonsumsi susu dan produk turunannya seperti:
Susu rendah lemak.
Keju: mozzarella, krim keju, feta.
Susu kedelai.
Tahu dan tempe.
Sarden atau jus jeruk dapat dikonsumsi sebagai pengganti jika Anda mengalami alergi terhadap produk-produk olahan susu.
Suplemen
Meski sudah mengonsumsi berbagai jenis makanan, mungkin saja Anda masih  melewatkan nutrisi tertentu. Suplemen vitamin barangkali dibutuhkan untuk mencukupinya. Namun Anda perlu mengkonsultasikannya terlebih dulu kepada dokter.

Kudapan sehat
Ibu yang sedang mengandung sering merasa lapar sepanjang waktu. Penting juga untuk memerhatikan camilan yang Anda konsumsi di sela-sela waktu selain makanan utama. Hindari makanan ringan dengan kadar garam dan gula tinggi yang banyak terdapat dalam makanan kemasan. Salad, ubi manis, kacang mede, roti gandum, jagung, dan pisang rebus adalah contoh kudapan sehat yang bisa dicoba.


Batasi Konsumsi Makanan Tertentu
Berikut ini adalah beberapa makanan dan zat yang perlu dibatasi, bahkan perlu dihindari agar bayi Anda terhindar dari risiko tertentu, yaitu:
Kafein: maksimal 200 miligram sehari.
Daging, ikan, telur mentah atau setengah matang.
Boga bahari (makanan laut) yang mengandung merkuri.
Makanan yang mengandung zat aditif seperti pewarna, perisa, dan gula yang banyak terdapat dalam makanan instan dan siap saji.
Makanan yang mengandung monosodium glutamate (MSG) dan kandungan garam tinggi. Selain hipertensi, makanan-makanan ini dapat mengakibatkan pembengkakan tubuh bagian tertentu akibat retensi air.
Makanan yang tidak higienis seperti jajanan di pinggir jalan.
Makanan yang mengandung kadar alkohol.
Cermat dalam Mempersiapkan Makanan
Mengolah makanan sendiri adalah salah satu cara untuk menjaga kualitas dan kesehatan bahan-bahan yang masuk ke dalam tubuh. Berikut ini adalah panduan bagi para ibu hamil untuk menyiapkan makanan sendiri:

Untuk menghindari kontaminasi (seperti campylobacter, salmonella, dan E.coli), pisahkan penyimpanan makanan mentah, terutama daging, dengan makanan siap santap di dalam lemari pendingin.
Gunakan talenan berbeda untuk memotong daging mentah dengan alasan serupa di atas.
Cuci semua sayur dan buah yang akan dimasak agar bersih dari sisa-sisa tanah yang dapat mengandung toksoplasma.
Masak daging hingga benar-benar matang. Perhatikan baik-baik hingga tidak menyisakan warna merah, terutama untuk daging yang masih dilapisi kulit. Begitu juga dengan telur dan ikan.
Cuci bersih tangan Anda dan seluruh perlengkapan dapur yang digunakan untuk memotong dan mengolah daging mentah.
Rebus atau kukus sayuran sebentar saja agar kandungan nutrisinya tetap terjaga.
Ibu Hamil dengan Kondisi Tertentu
Ibu hamil yang sedang mengidap kondisi penyakit tertentu disarankan untuk memerhatikan pola makannya untuk menghindari kondisi yang memburuk.


Diabetes Gestasional
Diabetes gestasional adalah istilah untuk diabetes yang terjadi pada wanita hamil. Berikut ini adalah pola makan yang perlu diperhatikan oleh ibu hamil pengidap diabetes gestasional:
Makan secara teratur dengan mengonsumsi karbohidrat berindeks glikemik rendah untuk menjaga kadar glukosa dalam darah tetap stabil di antara waktu makan.
Batasi konsumsi makanan dan minuman berkadar gula tinggi.
Konsumsi lebih banyak buah dan sayuran, terutama yang mengandung lemak tidak jenuh seperti avokad, kacang-kacangan.
Pilih daging tanpa kulit.


Hipertensi

Ibu hamil yang mengidap hipertensi perlu mengonsumsi cukup makanan kaya dengan potasium, kalsium, dan magnesium seperti kacang-kacangan, ikan laut, avokad, sayur bayam, pisang, dan susu. Tekanan darah juga dapat diturunkan dengan mengonsumsi buah-buahan dan sayuran kaya dengan serat. Ibu hamil dengan hipertensi juga disarankan untuk menjalani diet rendah garam dan menghindari konsumsi alkohol yang dapat memicu meningkatnya tekanan darah.

Selasa, 16 Juni 2015

Resep Tuna Burger

Tuna Burger Dapur Sarinah Indonesia
Tuna Burger
Tuna Burger merupakan produk olahan dimana sebagian besar bahan yang digunakan pada adonan adalah ikan tuna 85%, sedangkan sebagai bahan pengikatnya digunakan surimi 8%. Proses pengolahannya melalui 3 tahap :  yaitu pembuatan adonan ikan tuna 85%, pembuatan bahan pengikat 8% dan pencampuran dan pembuatan burger. Produk ini mempunyai daya simpan 7 hari pada suhu chilling dalam kemasan plastik polietilen vakum.


Formulasi
Bahan adonan Tuna (bahan A):
Tuna 4080 gr
Garam 192 gr
Gula 96 gr
MSG 30 gr
Lada 20 gr
Jahe bubuk 10,2 gr
Minyak sayur 153 gr
Air es 507 gr 

Bahan adonan pengikat (bahan B):
Surimi 312 gr ( cara membuat surimi klik di sini )
Garam 14 gr
MSG 3,6 gr
Lada 3 gr      
Mentega 30 gr                     
Minyak sayur 10,2 gr
Bawang merah 153 gr

Bahan pencampuran (bahan C):
Bahan A
Bahan B
Tepung Maizena                 
Putih telur
Roti burger

Peralatan  :
Food Processor /silent cutter
Pisau
Baskom plastik
Waterbath (panci perebusan)
Sendok

Proses pengolahan 
Adonan tuna burger
Potongan tuna dicampur dengan adonan atau bahan A campur merata. Kemudian surimi setengah beku dilumatkan dan dicampur dengan bahan –bahan B yang lain dan dicampur hingga merata.            


1.  Pembuatan adonan tuna
Ikan tuna dipotong-potong kecil dengan ukuran 2 x 2 x 2 cm atau berukuran bebas namun dalam potongan kecil, Potongan tuna kemudian dicampur dengan semua bahan A dan aduk hingga merata. Selama proses pencampuran, adonan harus dijaga tetap pada suhu dingin maksimum 4,4oC. Simpan adonan selama semalam pada suhu maksimal 4,4oC.
2.  Pembuatan adonan pengikat
Surimi setengah beku dipotong-potong kemudian dimasukan kedalam silent cutter selama pencampuran tambahkan garam di awal proses pencampuran (untuk mengekstrak protein myofibrillar yang larut dalam garam) hingga terbentuk adonan yang lengket, selanjutnya tambahkan air es hingga terbentuk tekstur yang lembut/halus. Setelah itu tambahkan bahan B secara perlahan-lahan. Selama proses pencampuran tambahkan air dingin secara bertahap untuk  menjaga agar suhu tetap rendah maksimum 10oC. Pencampuran dilakukan hingga dihasilkan adonan yang lembut dan homogen atau selama 10 – 15 menit.
3.  Pencampuran dan pembuatan burger
Pencampuran bahan C (yang terdiri dari bahan A, bahan B, tepung maizena dan putih telur) pencampuran dilakukan secara manual agar potongan tuna tidak hancur. Selama proses pencampuran, adonan harus dijaga tetap pada suhu dingin maksimum 10oC. Kemudian adonan diisikan kedalam casing dengan diameter 9 cm, lalu dilakukan pembentukan (setting) dalam suhu chilling selama satu malam. Selama proses pembentukan (setting) suhu dijaga tetap pada suhu dingin maksimum 4,4oC.Adonan tersebut kemudian dimasak dengan cara merebus pada suhu 85oC selama 140°C.
4.  Pendinginan
Adonan yang telah direbus kemudian dinginkan pada suhu chilling. Selanjutnya dipotong secara manual dengan pisau atau mekanis mekanis menggunakan slicer, dengan ketebalan 0,5 cm.
5.  Penyusunan menjadi burger
Roti burger yang sudah siap tinggal diisi dgn potongan burger dan dihias/dilapisi dengan bahan tambahan sesuai selara anda

Senin, 15 Juni 2015

Cara Membuat Amplang Ikan





Amplang Ikan Dapur Sarinah Indonesia
Amplang Ikan
Amplang adalah makanan ringan seperti kerupuk yang sudah sangat popular dan merupakan salah satu makanan khas oleh-oleh dari Kalimantan. Bahan utamanya adalah daging ikan yang diolah bersama tepung, telur, dan bumbu-bumbu.  Tepung yang umumnya digunakan adalah tepung sagu atau tepung tapioka, dengan ditambahkan, telur, dan bumbu-bumbu seperti bawang putih, garam, gula, penyedap rasa, dan soda kue,  yang diaduk rata hingga homogen sampai adonan kalis dan mudah dibentuk/dicetak.  Selanjutnya digoreng dalam minyak dingin, hingga mengembang dan berwarna kuning kecoklatan, selama kurang lebih 20 menit. 




Amplang Ikan Dalam Kemasan Dapur Sarinah Indonesia
Amplang Ikan Dalam Kemasan
Bahan :
Lumatan daging ikan 250g
Tepung sagu/tapioka 250-270g
Daging Ikan 250g
Kuning telur 15,32g
Putih telur 13g
Bawang putih halus 10g
Garam 5,5g
Gula halus 18g
Penyedap rasa 2,5g
Soda kue 2,5g





Proses pengolahan :           

1.   Pelumatan daging: 
Daging ikan dilumatkan dengan menggunakan alat pelumat daging (grinder) atau dilumatkan secara manual dengan cara dicincang menggunakan pisau.

2.   Pembuatan lumatan rumput laut:
Daging ikan yang sudah lumat kemudian ditambahkan lumatan rumput laut, kuning telur, dan bumbu-bumbu  bawang putih halus, garam, gula, MSG, dan soda kue, kemudian diaduk hingga homogen.

3.  Pembuatan adonan:
Tambahkan tepung sagu/tapioka ke dalam adonan, sedikit demi sedikit, lalu  diaduk-aduk, dan dibanting-banting, hingga menyatu/homogen. Penambahan tepung dilakukan sampai adonan kalis.

5.  Pencetakan:
Adonan yang sudah kalis, dicetak, dipotong-potong aneka bentuk. Ada yang panjang, bulat, kotak, sesuai selera.

8.  Penggorengan:
Potongan amplang digoreng di wajan besar penuh berisi minyak dingin, dengan api yang besar,  terus diaduk-aduk hingga amplang mengembang. Setelah amplang mengembang api dikecilkan, dan terus diaduk hingga amplang berwarna kecoklatan dan dirasa cukup renyah, selama kurang lebih 20 menit. Catatan : Apabila setelah amplang diangkat dari penggorengan, tapi dirasa kurang renyah setelah dicicipi, dapat digoreng kembali.

9.  Pengemasan:
Amplang dikemas sesuai kebutuhan, 250 - 500g tiap kemasaan.